1939. Perang Dunia II yang begitu dahsyat dimulai.
Indonesia yang dikenal dengan Gerakan Non Blok-nya itu, terdengar hebat dan mampu memprovokasi banyak negara lainnya.
Namun, dengan keadaan saat ini :
Tahun 2016, Abad 21. Sudah bertahun-tahun lamanya sejak Perang Dunia II berakhir. Dimana kita telah sampai pada masa tidak berjalannya lagi blok Barat maupun blok Timur. Masihkah Gerakan Non Blok bisa disebut berguna?
Gerakan Non Blok, gerakan yang seharusnya mengambil garis tengah pada tiap perdebatan, walaupun dihadang kacau-balau dinamika dunia saat ini. Apa yang harus menjadi fokus saat ini, sementara tidak ada kubu-kubu yang saling berperang?
Perang tidak senantiasa dipicu oleh persaingan ideologi. Perang bahkan bisa timbul hanya dari masalah-masalah yang lebih sempit. Misalnya, kesenjangan ekonomi, persoalan politik, dan sebagainya.
Masalah-maasalah diatas sebenarnya tidak terlalu berat, hanya memerlukan sedikit perhatian yang intensif dari pemerintah dengan tambahan sedikit diplomasi masalah itu mungkin dapat terselesaikan. Jika begitu, masihkan kita membutuhkan GNB?
Cita-cita GNB memang sederhana, menciptakan dunia yang aman, tentram dan sejahtera. Namun mengapa sampai saat ini belum terwujud dengan maksimal? Karena itulah, GNB masih berdiri ditengah masyarakat yang cukup kondusif ini. Untuk mencapainya.
Gerakan Non Blok masih cukup relevan sebagai sebuah gerakan. Bahkan meski perang telah usai, anggotanya justru bertambah. Selain itu, bisa dilihat dari partisipasi negara-negara anggotanya yang turut berpartisipasi aktif dalam mengikuti konferensi-konferensi dan forum-forum lainnya.
Munculnya tantangan-tantangan global baru pada abad ke-21 telah mendorong GNB untuk terus berkembang dan memperluas kapasitasnya serta arah kebijakannya supaya tetap dapat mendukung pulihnya kondisi dunia dan bermanfaat tidak hanya bagi anggota-anggotanya saja, namun secara global.
Menurut data, sampai saat ini, 60% anggota PBB adalah anggota GNB. Ini menandakan bahwa sudah sebagian besar belahan bumi ini mengikutsertakan negaranya. Dengan itu, diharapkan tantangan-tantangan global seperti krisis energi maupun keuangan, ketahanan pangan, dan isu-isu lainnya, dapat diselesaikan secara global.
Sumber : http://www.republika.co.id/ dan masih banyak lainnya.
Young but FANTASTIC!
Social Science
Wednesday, November 23, 2016
KAA dalam Ekonomi Global
Perekonomian kawasan Asia-Afrika semakin lama memang semakin baik. Di sisi pertumbuhan ekonomi, perekonomian Asia-Afrika telah melaju diatas rata-rata dunia. Presiden Joko Widodo pernah menyebutkan dalam pidatonya bahwa kawasan Asia-Afrika memiliki banyak potensi. Dengan penduduk yang mencapai 5,4 miliar jiwa, maka Asia-Afrika menjadi wadah bagi 75 persen penduduk di dunia.
Kondisi ekonomi negara-negara anggota Asia dan Afrika sejak pertama kali diadakannya KAA memang mengalami perkembangan yang baik. Karena sekitar 5 tahun setelahnya, negara-negara anggota KAA mampu menyumbang sekitar lebih dari 12% PDB Dunia. Persentase tersebut kemudian meningkat menjadi sekitar 27% pada tahun 2013 dengan bantuan dari lonjakan perekonomian Cina yang cukup pesat, juga mengalahkan kontribusi Jepang pada saat itu. Selanjutnya, kedua kawasan ini berkontribusi terhadap 51 persen PDB dunia pada tahun 2014.
Pada pertemuan KAA berikutnya, Cina mengajukan untuk memberlakukan Asian Infrastucture Investment Bank (AIIB) yang banyak didukung oleh anggota lainnya, salah satunya Indonesia melalui Presiden Joko Widodo. Dengan ini, diharapkan negara-negara anggota KAA tidak terlalu bergantung dengan Bank Dunia, IMF, dan sebagainya.
Mengenai perkembangan perekonomian negara-negara anggota KAA, di salah satu sisi, yakni negara Zimbabwe, menyampaikan bahwa perekonomian diantara mereka harus diseimbangkan. Contohnya, kenyataan bahwa perekonomian Asia yang sudah begitu maju, sedangkan Afrika yang kebanyakan masih tertinggal.
Bahkan menurut data, pada tahun 2013, arus perdagangan dari Asia ke Afrika tercatat sebesar 26% dari total perdagangan Afrika, sedangkan arus perdagangan dari Afrika ke Asia tercatat hanya sekitar 3% dari total perdagangan Asia.
Maka yang perlu ditingkatkan pada hubungan antar-negara anggota KAA adalah rasa solidaritas dan keseimbangan. Supaya negara-negara tersebut bisa berjalan bersama untuk maju dalam perekonomian global.
Sumber: http://www.antaranews.com/ dan masih banyak lainnya
Kondisi ekonomi negara-negara anggota Asia dan Afrika sejak pertama kali diadakannya KAA memang mengalami perkembangan yang baik. Karena sekitar 5 tahun setelahnya, negara-negara anggota KAA mampu menyumbang sekitar lebih dari 12% PDB Dunia. Persentase tersebut kemudian meningkat menjadi sekitar 27% pada tahun 2013 dengan bantuan dari lonjakan perekonomian Cina yang cukup pesat, juga mengalahkan kontribusi Jepang pada saat itu. Selanjutnya, kedua kawasan ini berkontribusi terhadap 51 persen PDB dunia pada tahun 2014.
Pada pertemuan KAA berikutnya, Cina mengajukan untuk memberlakukan Asian Infrastucture Investment Bank (AIIB) yang banyak didukung oleh anggota lainnya, salah satunya Indonesia melalui Presiden Joko Widodo. Dengan ini, diharapkan negara-negara anggota KAA tidak terlalu bergantung dengan Bank Dunia, IMF, dan sebagainya.
Mengenai perkembangan perekonomian negara-negara anggota KAA, di salah satu sisi, yakni negara Zimbabwe, menyampaikan bahwa perekonomian diantara mereka harus diseimbangkan. Contohnya, kenyataan bahwa perekonomian Asia yang sudah begitu maju, sedangkan Afrika yang kebanyakan masih tertinggal.
Bahkan menurut data, pada tahun 2013, arus perdagangan dari Asia ke Afrika tercatat sebesar 26% dari total perdagangan Afrika, sedangkan arus perdagangan dari Afrika ke Asia tercatat hanya sekitar 3% dari total perdagangan Asia.
Maka yang perlu ditingkatkan pada hubungan antar-negara anggota KAA adalah rasa solidaritas dan keseimbangan. Supaya negara-negara tersebut bisa berjalan bersama untuk maju dalam perekonomian global.
Sumber: http://www.antaranews.com/ dan masih banyak lainnya
Friday, November 4, 2016
Bicara mengenai Reformasi...
Reformasi itu apa sih?
Reformasi menurut pendapat saya adalah suatu perubahan yang merupakan penataan kembali, atau penggantian suatu sistem yang telah ada dengan suatu sistem baru yang diharapkan dapat memperbaiki keadaan selanjutnya. Namun berikut reformasi menurut berbagai sumber :
KBBI : perubahan secara drastis untuk perbaikan (bidang sosial, politik, atau agama) dalam suatu masyarakat atau negara.
Wikipedia : (secara umum) perubahan terhadap suatu sistem yang telah ada pada suatu masa.
Kenapa diperlukan adanya reformasi?
Karena dengan adanya reformasi, diharapkan kekurangan-kekurangan yang ada pada sistem yang telah berjalan dapat dipenuhi pada suatu sistem yang baru. Dengan begitu, tentu sistem tersebut dapat berjalan dengan maksimal. Setelah itu, memungkinkan kita untuk dapat mencapai apa yang menjadi tujuan dari adanya sistem tersebut. Namun...
Apa dampak lain yang menjadi kekurangan adanya reformasi?
Dengan adanya penggantian, maka diperlukan waktu untuk dapat menyusun kembali suatu sistem yang baru itu serta penyesuaian antara pihak-pihak yang terkait didalamnya. Selain itu, sangat disayangkan apabila pada perjalanannya, sistem yang baru tersebut justru tidak berjalan sebagaimana yang diharapkan sebelumnya dan menambah kekurangan yang telah ada.
Sekian uraian pendapat saya mengenai Reformasi. Atas kesalahan dan kekurangannya, saya memohon maaf, karena ini adalah pendapat saya seorang diri. Terima Kasih :)
Wednesday, August 17, 2016
dr. Radjiman Wedyodiningrat, bukti kesederhanaan dalam menuju kejayaan.
Selamat datang kembali :)
Kali ini saya akan memposting tentang seorang tokoh pejuang kemerdekaan Indonesia. Tokoh yang saya pilih adalah dr. Radjiman Wedyodiningrat. Mengapa? Baca ulasannya berikut ini ya.
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
dr. K. R. T. Radjiman Wedyodiningrat, seorang tokoh yang lahir dari kesederhanaan. Ayahnya, Ki Sutodrono, hanyalah seorang penjaga tokonya. Sedangkan ibunya adalah wanita pendatang dari Gorontalo. Ia memang bukan dari golongan bangsawan, bukan pula golongan saudagar nan kaya raya. Tapi semangat belajarnya yang amat tinggi mengantarkannya sampai ke Belanda, Inggris, Perancis, bahkan Amerika.
Pendidikannya berawal dari mendengarkan pelajaran dari bawah jendela kelas saat mengantarkan putra dari dr. Wahidin Soedirohoesodo ke sekolahnya. Sang guru Belanda yang merasa kasihan pun akhirnya mengizinkan Radjiman mengikuti pelajaran. Hingga akhirnya di usia 20 tahun, ia berhasil meraih gelar dokter di Belanda dan gelar Master of Art 4 tahun setelahnya.
Mendalami ilmu kedokteran berawal dari rasa prihatinnya terhadap banyaknya masyarakat Ngawi yang mengidap penyakit PES. Juga banyaknya ibu yang meninggal dunia akibat melahirkan.
Bahkan karena jasanya sebagai dokter, ia mendapat gelar Kanjeng Raden Tumenggung (K.R.T.) dari
Kesultanan Yogyakarta karena telah mengabdi di salah satu rumah sakit di Yogyakarta pada masa
pemerintahan Hindia-Belanda.
Meskipun tidak setenar Soekarno dan Moh. Hatta, perjuangannya dalam mencapai kemerdekaan Indonesia tak kalah besarnya. Ia pendiri sekaligus ketua organisasi Boedi Oetomo (1914-1915), mewakili Boedi Oetomo dalam berbagai kancah internasional seperti Volksraad dan lainnya.
Besarnya perjuangan dr. Radjiman menjadikan bangsa Indonesia melimpahkan amanah kepadanya untuk menjadi Ketua Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI). Selain itu, di masa setelah kemerdekaan Republik Indonesia, Radjiman pernah menjadi anggota DPA, KNIP dan pemimpin sidang DPR pertama saat Indonesia kembali menjadi negara kesatuan dari RIS.
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Sekian ulasan dari saya, udah kebayang kan apa alasan saya memilih tokoh dr. K.R.T. Radjiman Wedyodiningrat? Beliau lahir dari kesederhanaan, beliau tetap berusaha keras dan dapat membawa Indonesia ke pintu gerbang kemerdekaan. Demikian yang bisa saya sampaikan, tunggu posting saya selanjutnya ya! :)
Friday, July 29, 2016
Dampak Pendudukan Jepang di Indonesia
Sungguh hebat, dengan masa pendudukan hanya sekitar 3,5 tahun, Jepang telah banyak mempengaruhi Indonesia. Mereka membawa dampak positif juga negatif kepada Indonesia. Masa pendudukan Jepang yang singkat ini bahkan bisa dibilang sangat berarti.
A. Dampak Positif Pendudukan Jepang
Umumnya penjajahan dikategorikan sebagai hal yang tak patut untuk dilakukan. Tak sadarkah bahwa pen-jajahan juga membawa dampak positif? Tidak banyak yang mengetahui tentang dampak positif Jepang menduduki Indonesia. Diantaranya :
- Diperbolehkannya bahasa Indonesia untuk menjadi bahasa komunikasi nasional dan menyebabkan bahasa Indonesia mengukuhkan diri sebagai bahasa nasional.
- Dalam bidang ekonomi didirikannya kumyai (koperasi) yang bertujuan untuk kepentingan bersama.
- Pembentukan strata masyarakat hingga tingkat paling bawah yaitu rukun tetangga (RT)
- Diperkenalkan suatu sistem baru bagi pertanian yaitu line system (sistem pengaturan bercocok tanam secara efisien) yang bertujuan untuk meningkatkan produksi pangan.
- Dibentuknya BPUPKI dan PPKI untuk mempersiapkan kemerdekaan Indonesia. Dari sini muncullah ide Pancasila.
- Jepang melatih dan mempersenjatai pemuda-pemuda Indonesia demi kepentingan Jepang pada awalnya, namun oleh pemuda hal ini dijadikan modal untuk berperang.
- Dalam pendidikan dikenalkannya kegiatan upacara dalam sekolah.
- Kebijakan pemerintah Jepang di bidang pendidikan untuk menghilangkan diskriminasi/perbedaan siapayang boleh mengenyam/merasakan pendidikan.
- Bangsa Indonesia mengalami berbagai pembaharuan akibat didikkan Jepang yang menumbuhkan kesadaran dan keyakinan yang tinggi akan harga dirinya.
- Anak-anak sekolah diberikan latihan olahraga Taiso yang baik untuk kesehatan mereka.
- Setiap hari bagi anak-anak sekolah maupun para pegawai wajib untuk menghormati bendera (merah-putih) dan menyanyikan lagu kebangsaan nasional (merupkan warisan budaya bangsa Jepang).
B. Dampak Negatif Pendudukan Jepang
Nah, hal-hal inilah yang umumnya terpikir oleh orang-orang jika membahas dampak pendudukan Jepang di Indonesia. Yaitu :
- Penghapusan semua organisasi politik
- Krisis ekonomi yang sangat parah : hal ini dikarenakan dengan disalurkannya uang pendudukan secara besar-besaran sehingga menyebabkan terjadinya inflasi.
- Pembatasan pers sehingga tidak ada pers yang independen, semuanya dibawah pengawasan Jepang.
- Terjadinya kekacauan situasi dan kondisi yang parah seperti kriminalitas dan lain-lain.
- Pelarangan terhadap buku-buku berbahasa Belanda dan Inggris yang menyebabkan pendidikan yang lebih tinggi terasa mustahil.
- Banyak guru-guru yang dipekerjakan sebagai pejabat-pejabat pada masa itu yang menyebabkan kemunduran standar pendidikan secara tajam.
- Kewajiban menggunakan waktu Tokyo dan tahun Jepang.
Thursday, July 28, 2016
Fakta Unik tentang Jepang
Jepang memang menarik, unik, dan menyimpan banyak rahasia. Mendengar kata ‘Jepang’, hal-hal yang umumnya akan terbesit dipikiran kita adalah sushi, anime, atau malah keindahan bunga sakuranya. Maka dari itu, kali ini saya akan membeberkan fakta-fakta yang telah saya rangkum mengenai Jepang.
1. Warga Jepang menyebut negaranya dengan “Nihon” atau “Nippon”, yang artinya “asalnya matahari”.
2. Jepang terdiri dari sekitar 6800 pulau.
3. Karena gas yang dihasilkan oleh pembangkit listrik, Jepang kadang-kadang mengalami hujan asam.
4. Jepang adalah negara industri, memproduksi berbagai macam alat kendaraan bermotor, elektronik, dan mesin yang paling berteknologi maju.
5. Beberapa perusahaan yang paling terkenal di dunia berasal dari Jepang. Contohnya; Toyota, Honda, Sony, Nintendo, Canon, Panasonic, Toshiba, dan Sharp.
6. Warga Jepang lebih tertarik dengan kopi dibanding dengan teh (yang biasanya menjadi salah satu khasnya-teh hijau).
7. Makanan yang paling khas dari Jepang sebenarnya bukanlah sushi, melainkan basashi, yakni daging kuda yang diiris tipis dan dicelupkan kedalam saus kecap dan dimakan dengan jahe.
8. Warga Jepang sangat terpengaruh oleh keberadaan vending machine, bahkan vending machine yang mereka miliki juga menjual berbagai macam makanan dan keperluan lainnya.
9. Dikarenakan besarnya penggunaan vending machine, maka restoran atau kafe di Jepang seringkali menyediakan fasilitas yang umumnya berbeda, seperti hanya untuk bermain dengan hewan peliharaan, atau untuk beristirahat sejenak.
10. Olahraga nasional Jepang adalah Sumo, berbeda dengan olahraga nasional mayoritas negara-negara yang biasanya merupakan sepak bola.
11. Walaupun Sumo yang menjadi olahraga nasionalnya, bisbol jauh lebih populer dari Sumo.
12. Jepang adalah pusat bagi berbagai bentuk seni bela diri. Beberapa diantaranya Karate, Judo, Sumo, Ninjutsu, Kendo, Jujitsu, dan Aikido.
13. Tingkat kemampuan membaca dan menulis warga Jepang merupakan salah satu yang tertinggi di dunia karena hampir mencapai 100%.
14. Mereka memiliki 4 macam cara penulisan yang berbeda, diantaranya : Romaji, Hiragana, Katakana, dan Kanji.
15. Tingkat pembunuhan di Jepang menempati urutan kedua terendah di dunia, setelah Islandia.
16. Melepaskan sepatu saat memasuki ruangan menjadi salah satu kebiasaan warga Jepang yang masih menyeluruh, bahkan membuat bingung para pengunjung asing. Jika anda memasuki rumah yang lantai ditinggikan sekitar enam inci, artinya anda harus melepas sepatu Anda dan memakai sandal. Jika lantai rumah ditutupi dengan tikar tatami, dan ditinggikan hanya satu sampai dua inci, maka andaharus melepas sandal Anda. Ada juga sandal khusus toilet yang harus digunakan ketika akan ke kamarkecil, kemudian disingkirkan ketika selesai.
17. Sekitar 23% dari orang Jepang berusia di atas 65 tahun, mereka sangat dihormati disana, bahkan mereka menjadi prioritas utama untuk dilayani makanan dan minuman di restoran.
18. Anime merupakan industri yang besar di Jepang, bahkan terdapat sekitar 130 sekolah untuk mengisi suara pemain anime di negaranya.
19. Jika bertemu dengan seseorang untuk pertama kalinya di Jepang, seorang biasanya menunggu untuk diperkenalkan, karena memperkenalkan diri dianggap kurang sopan. Untuk orang asing, biasanya mereka hanya menerima jabat tangan. Namun setelah pertemuan itu, mereka akan membungkukkan badan dengan besar sudut yang sesuai dengan kebutuhannya.
20. Tata krama menjadi salah satu hal penting di Jepang. Diantaranya; Selalu menunggu sampai dipersila-kan duduk, tamu kehormatan atau tamu tertua biasanya duduk di tengah. Menggunakan sumpit dengan benar, makan akan sedikit dari segala sesuatu (tidak berlebihan), dan pastikan untuk tidak mencampur nasi dengan makanan lain.
Sekiannnn...............
Wednesday, July 27, 2016
Hakko I Chiu
Selain Kamikaze (yang sudah dibahas di posting sebelumnya), Romusha yang menghabiskan ribuan nyawa pribumi, ada juga nih istilah Hakko I Chiu. Apasih maksudnya?
Hakko I Chiu kalau diartikan secara bahasa berarti ‘Delapan Penjuru Dunia di Bawah Satu Atap’. Sumber lain mengatakan bahwa Hakko Ichiu artinya dunia bagai satu keluarga. Sebenarnya kalimat ini adalah suatu sloganyang digunakan Jepang dalam upayanya menciptakan Kawasan Kemakmuran Bersama Asia Timur Raya dalam Perang Dunia II.
Kalimat ini menyatakan ajaran filsafat Jepang mengenai kesatuan umat manusia. Bangsa Jepang sebagai bangsa penganut ajaran Shinto, pada ajarannya telah dikatakan bahwa setiap orang harus bersedia berkorbanuntuk kepentingan negara dengan penuh semangat. Nah, dapat kita kaitkan dengan posting sebelumnya mengenai Kamikaze, karena pengaruh ajaran inilah, kemungkinan besar, banyak warga negaranya yang rela bahkan siap untuk dihabisi diri bahkan nyawanya demi nasib bangsanya mendatang.
Ajaran yang didapat bangsa Jepang salah satunya adalah pernyataan bahwa Jepang harus dapat menyusun dunia ini sebagai satu keluarga besar dan Jepang-lah yang harus bertindak sebagai kepala keluarganya. Maka dari itu, terlihat sekali besarnya upaya bangsa Jepang untuk dapat membesarkan negaranya dan membawa-nya menuju kejayaannya.
Namun segalanya berubah setelah Kapitulasi Jepang, dimana Jepang yang berada dibawah pendudukan Komandan Tertinggi Sekutu. Memorandum yang dikeluarkan oleh Komandan Tertinggi Sekutu mengenai ‘penghapusan sponsor pemerintah, dukunga, pelestarian, pengawasan, dan penyebaran Shinto, agama negara’, juga slogan lainnya yang berkaitan dengan nasionalisme radikal, militerisme, dan ‘Shinto agama negara’ dilarang untuk dipakai lagi.
Subscribe to:
Posts (Atom)